Gigi yang Sudah Ditambal Berlubang Kembali, Cek Faktanya!

Dokter Gigi Spesialis Surabaya – Gigi yang Sudah Ditambal Berlubang Kembali, Cek Faktanya!

Gigi yang telah mengalami kerusakan dan ditambal akibat lubang gigi memang bisa menjadi masalah yang umum di kalangan banyak orang. Karies gigi dapat menyebabkan rasa sakit, infeksi, dan kerusakan pada gigi jika tidak ditangani dengan baik.

Salah satu solusi yang umum digunakan untuk mengatasi gigi berlubang adalah penambalan gigi. Namun, apakah benar gigi yang sudah ditambal berlubang dapat pulih kembali? Mari kita cek fakta-faktanya.

Penyebab Gigi yang Sudah Ditambal Berlubang Kembali

Gigi yang Sudah Ditambal Berlubang Kembali, Cek Faktanya!

Meskipun gigi yang sudah ditambal dapat memberikan perlindungan dan mengembalikan fungsi gigi yang rusak akibat karies, namun masih mungkin bagi gigi tersebut untuk mengalami kerusakan dan berlubang kembali. Ada beberapa alasan mengapa gigi yang sudah ditambal bisa berlubang lagi:

Pembusukan Gigi di Sekitar Tambalan

Gigi yang Sudah Ditambal Berlubang Kembali, Cek Faktanya! Jika penambalan gigi tidak dilakukan dengan sempurna atau tidak rata, bakteri dan sisa-sisa makanan bisa masuk ke celah-celah tersebut, menyebabkan pembusukan gigi di sekitar area tambalan. Ini dapat mengakibatkan terbentuknya lubang baru.

Kerusakan Tambalan

Gigi yang Sudah Ditambal Berlubang Kembali, Cek Faktanya!

Penambalan gigi yang sudah ada bisa rusak atau mengelupas seiring waktu akibat tekanan saat mengunyah, gesekan dengan makanan atau benda keras, atau karena kebiasaan buruk seperti menggigit benda keras atau merokok.

Reaksi Alergi atau Sensitivitas terhadap Bahan Tambalan

Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi atau sensitivitas terhadap bahan tambalan yang digunakan. Hal ini bisa menyebabkan perubahan bentuk atau struktur tambalan, memungkinkan bakteri untuk masuk dan menyebabkan karies baru.

Kurangnya Perawatan Mulut yang Baik

Gigi yang Sudah Ditambal Berlubang Kembali, Cek Faktanya!

Bahkan gigi yang sudah ditambal memerlukan perawatan yang baik. Jika seseorang tidak menjaga kebersihan mulut dengan rajin, sisa-sisa makanan dan bakteri dapat menumpuk di sekitar tambalan, menyebabkan pembusukan dan pembentukan lubang baru.

Pola Makan yang Tidak Sehat

Konsumsi makanan dan minuman yang tinggi gula, asam, atau karbohidrat sederhana meningkatkan risiko pembentukan plak dan karies. Jika pola makan tidak sehat, gigi yang sudah ditambal juga dapat mengalami kerusakan lebih lanjut.

Ketidakcocokan Warna dan Tekstur dengan Gigi Asli

Gigi yang Sudah Ditambal Berlubang Kembali, Cek Faktanya!

Gigi yang Sudah Ditambal Berlubang Kembali, Cek Faktanya! Jika tambalan tidak pas dengan warna atau tekstur gigi asli, orang mungkin tidak merasa puas dengan penampilannya dan memilih untuk mengganti tambalan tersebut. Penggantian tambalan juga dapat meningkatkan risiko kerusakan lebih lanjut pada gigi.

Oleh karena itu, penting bagi setiap orang untuk menjaga kebersihan mulut dengan rajin, mengikuti panduan dokter gigi untuk perawatan gigi yang baik, dan menghindari kebiasaan buruk yang dapat merusak gigi.

Selain itu, pemeriksaan gigi rutin oleh dokter gigi sangat penting untuk mendeteksi masalah gigi sejak dini dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan untuk mencegah kerusakan gigi lebih lanjut. Konsultasikan pada dokter gigi yang terpercaya di New Look Dental Care . Untuk informasi lengkap hubungi WA 0877-7013-9191.

fakta tentang tambal gigi, faktor risiko gigi berlubang, gigi berlubang, gigi yang sudah ditambal berlubang kembali apa penyebabnya, penyebab gigi yang berlubang, sakit gigi berlubang yang sudah ditambal, tambal gigi,